Mukjizat
Rasulullah SAW. Berupa Perbuatan
Mukjizat Rasulullah saw. Yang berupa
perbuatan ialah :
i)
Rasululullah SAW. Membelah bulan
Allah Yang Maha Tinggi memberikan kekuasaan kepada Rasulullah SAW untuk
menunjukkan mukjizat seperti yang telah Dia berikan kepada nabi-nabinya
terdahulu. Jika Rasulullah SAW mau, beliau bisa berdoa kepada Allah SWT dan
atas izin-Nya, banyak peristiwa luar biasa yang akan terjadi. Namun, beliau
ingin agar orang-orang berfikir dan menemukan jalan yang benar dengan pikiran
mereka sendiri. Saat itu, Rasulullah SAW yang terlihat semakin rupawan di bawah
sinar rembulan, terlebih dahulu berdoa agar orang-orang sesat itu menemukan
jalan yang benar. Kemudian beliau mengarahkan telunjuknya ke bulan. Sinar perak
dengan cahaya bintang terlihat membentang diatas mereka. Rasulullah SAW membuat
garis dari bagian atas bulan hingga ke bawah.
Kala itu, tak seorang pun terlihat percaya atau memperhatikan secara
penuh apa yang sedang terjadi. Setelah ditunjuk oleh Rasul SAW, bulan pun
terbelah menjadi dua.
Subhanallah.....Sungguh luar biasa. Setengah dari bulan itu berada di atas gunung yang satu dan setengahnya lagi di atas gunung yang lainnya. Allah Maha Besar. Allah Maha Tinggi sudah membelah bulan untuk Nabi kesayangan-Nya itu. Nabi pun berulang-ulang mengatakan kepada orang-orang kafir, "Saksikanlah!!, Saksikanlah!!!." Orang kafir pun terbelalak. Mereka tak percaya dengan apa yang dilihatnya. Mereka saling pandang setelah mengetahui hal itu. Bibir Rasulullah SAW terus menerus berzikir, bersyukur kepada Allah SWT yang sudah memberikan mukjizat itu. Saat kedua bagian bulan itu kembali menyatu, orang-orang kafir sangat terkejut dan takut.
Mereka hanya berkata, "Ini Sihir !!!, Ini Sihir !!!"
Subhanallah.....Sungguh luar biasa. Setengah dari bulan itu berada di atas gunung yang satu dan setengahnya lagi di atas gunung yang lainnya. Allah Maha Besar. Allah Maha Tinggi sudah membelah bulan untuk Nabi kesayangan-Nya itu. Nabi pun berulang-ulang mengatakan kepada orang-orang kafir, "Saksikanlah!!, Saksikanlah!!!." Orang kafir pun terbelalak. Mereka tak percaya dengan apa yang dilihatnya. Mereka saling pandang setelah mengetahui hal itu. Bibir Rasulullah SAW terus menerus berzikir, bersyukur kepada Allah SWT yang sudah memberikan mukjizat itu. Saat kedua bagian bulan itu kembali menyatu, orang-orang kafir sangat terkejut dan takut.
Mereka hanya berkata, "Ini Sihir !!!, Ini Sihir !!!"
Hadis :
اِنَّ اَهْلَ مَكَّة سَأَ لُوْا رَسُوْ لُ اللهُ
صَلَّى للهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ اَنْ يُرِيْهُمْ ايَةً فَاَ رَا هُمُ اْلقَمَرَ شِقَّتَيْنِ
حَتّى رَاَوْا حِرَٓا ءً بَيْنَهُمَا .
Artinya
:
Sungguh,
penduduk Mekah telah meminta kepada Rasulullah saw. Agar beliau memperlihatkan suatu tanda bukti bagi mereka.
Kemudian, beliau memperlihatkan kepada mereka bahwa bulan terbelah dua sehingga
Gua Hira itu dapat mereka lihat di antara dua belahan bulan itu (H.R.
al-Bukhori :3579)
ii) Terbenamnya
Kaki Kuda Suraqah bin Malik Ketika Mengejar Nabi Muhammad SAW.
Di
saat Nabi Muhammad SAW. bersama Abu Bakar, Amir bin Fuhairah, dan Abdullah bin
Uraiqit keluar dari Gua Tsur menuju Madinah, beliau (Rasulullah SAW.) dikejar
oleh Suraqah bin Malik.
Akan
tetapi tiap kali Suraqah mendekat, beliau berdoa sebagai berikut :
اَللّهُمَّ اَكْفِنِي بِمَا شِءْتَ
Artinya
: Ya Allah, selamatkanlah aku dengan cara yang Engkau kehendaki.
Ketika
itulah Suraqah terjatuh bersama kudanya. Dan setelah terjatuh ketiga kalinya,
Suraqah meminta maaf dan berjanji tidak akan bercerita pada orang lain tentang
peristiwa tersebut. Lalu, Nabi Muhammad saw. pun mengabulkan permintaan maaf Suraqah
dan kemudian ia pulang. Di saat Suraqah ditanya orang lain tentang usahanya
untuk membunuh & menangkap Nabi Muhammad saw. , ia menjawab bahwa “Muhammad
tidak ada di sana”.
iii) Nabi
Muhammad SAW. memerah air susu kambing milik Ummu Ma’bad
Dalam perjalanan ke Madinah,
Nabi Muhammad singgah di rumah atau perkemahan milik Ummu Ma’bad. Saat itu
Beliau memerah susu kambing milik Ummu Ma’bad yang sebenarnya kurus dan sakit.
Tetapi, dapat mengeluarkan susu beberapa gelas untuk diminum.
Di antara mukjizat-mukjizat Nabi Muhammad
SAW., mukjizat yang terbesar adalah Al-Qur’anul Karim. Al-Qur’an tetap terjaga
keasliannya sejak dahulu sampai sekarang, bahkan hingga akhir zaman.
:) :) :)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar